8 Jurus Jitu Mengelola Karyawan

8 Jurus Jitu Mengelola Karyawan

Semua pimpinan perusahaan baik itu besar atau kecil wajib mengetahui cara mengelola karyawan Anda sendiri. Meskipun faktanya para pimpinan seringkali dipusingkan oleh pengelolaan karyawan. Tapi, balik lagi Sobat KolegaHR, mesti kalian ingat kalau karyawan merupakan aset berharga bagi suatu perusahaan, lho! Garis bawahi kata “aset berharga” itu supaya tertanam di benak kalian. Aset disini artinya harus kalian jaga dan kelola dengan baik supaya para karyawan tetap bisa memberikan kontribusi berharga pada perusahaan Anda. 

Ketika setiap karyawan itu kalian jaga dan kelola layaknya “anak kalian sendiri”, akan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman sehingga karyawan merasa dihargai dan bahagia. Kebahagiaan mereka inilah yang mereka tuangkan dalam bentuk kerja keras untuk membantu perusahaan mencapai visi, misi dan tujuannya. Akan tetapi, ketika karyawan itu kalian perlakukan layaknya “budak”, yang kalian terima adalah pekerjaan yang tidak sepenuh hati, tidak ada rasa semangat dalam bekerja sehingga mengancam bisnis Anda. 

Lantas, bagaimana cara Anda mengelola karyawan Anda dengan baik demi keuntungan kedua belah pihak? 

8 Jurus Jitu Pengelolaan Karyawan, Dijamin Ampuh! 

Dibawah ini sefruit tips yang bisa Anda lakukan sebagai pimpinan perusahaan dalam mengelola karyawan Anda? 

1. Membuat alur komunikasi secara jelas dan terarah 

Di tempat kerja, budaya komunikasi ini mencakup praktik-praktik yang memfasilitasi aliran informasi yang bebas, transparan dan jujur antara karyawan dengan manajemen hingga antar sesama karyawan. Budaya komunikasi ini dianggap sebagai aspek penting demi meminimalisir miskomunikasi. 

Baca Juga:  Cara Mengoptimalkan Kinerja dengan Membangun Relasi Positif di Lingkungan Kerja

Jadi, ketika ada hal yang menjanggal, jangan ragu untuk meminta umpan balik yang sifatnya konstruktif dari karyawan Anda juga. Ini mencerminkan rasa kepemilikan dan keterlibatan yang tinggi pada karyawan dan berimbas kepada peningkatan retensi dan loyalitas karyawan  

2. Melakukan pemantau kinerja karyawan secara kontinu 

Monitoring performa karyawan setiap hari sangat membantu dalam mengidentifikasi masalah atau kesulitan yang mungkin mereka lalui dalam pekerjaan. Dengan melakukan pemantauan, Anda sebagai pimpinan dapat memberikan saran, kritik membangun, serta feedback bahkan bimbingan yang diperlukan untuk membantu karyawan-karyawan Anda keluar dari masalah itu dan meningkatkan performa kinerjanya.

3. Merancang Program Pelatihan Bagi Karyawan

Berikan pelatihan secara berkelanjutan kepada seluruh karyawan sebagai bekal mereka dalam meningkatkan kemampuannya. Pelatihan ini dapat mencakup teori dan praktik-praktik keterampilan demi perkembangan potensi karyawan kedepannya. Dengan pelatihan inilah, SDM Perusahaan Anda akan meningkat seiring dengan meningkatnya kualitas dan kuantitas setiap individu ke arah yang lebih baik, mengingat keterampilan mereka sudah diasah dan dipertajam. 

4. Tetapkan Tujuan Secara Jelas

Dengan adanya tujuan yang jelas, karyawan dapat bekerja secara fokus dan terarah. Keberhasilan penetapan ini akan berdampak secara mutual baik dari pihak karyawan maupun perusahaan. Dari pihak karyawan, mereka jadi mengetahui apa yang diharapkan oleh perusahaan terhadapnya sementara perusahaan menjadi mudah dalam menilai apakah mereka telah mencapai tujuan yang ditetapkan atau belum.

Ketika ada hal yang tidak berjalan semestinya, perusahaan Anda dapat memberikan arahan dan bimbingan yang terstruktur untuk mereka menyelesaikan tanggung jawabnya dan bekerja lebih efektif. Pastikan Anda juga membuat perencanaan tujuan jangka pendek dan panjang Anda agar karyawan termotivasi dan berlomba-lomba sekuat tenaga dengan upaya mereka untuk mencapai tujuan tersebut. 

Baca Juga:  Cara Mudah untuk Membuat KPI Karyawan!

5. Berikan penghargaan dan insentif 

Apakah perusahaan Anda termasuk salah satu dari berjuta perusahaan yang gengsi memberikan apresiasi dan penobatan (penghargaan) bahkan pelit bonus bagi karyawan Anda ketika mereka berhasil dalam pekerjaannya? Yuk, mulai sekarang Anda harus bertobat ke jalan yang benar. 

Terlihat sepele tapi nyatanya ketika Anda memberikan penghargaan, insentif dan apresiasi kepada karyawan dengan kinerja yang memuaskan dapat meningkatkan motivasi mereka dalam bekerja. Mereka merasa dihargai dengan hasil pekerjaan yang mereka capai sehingga menjadi menggebu-gebu untuk bersaing secara sehat dengan karyawan lainnya sekaligus mendorong mereka untuk kerja lebih giat lagi dalam mencapai target perusahaan. 

Ini juga secara otomatis membuka pemikiran mereka bahwa mereka akan diambil perusahaan untuk bekerja dengan jangka yang panjang. Perusahaan Anda pun mendapat keuntungan yaitu peningkatan kinerja karyawan dan profitabilitas yang lebih baik. 

6. Ciptakan Lingkungan Kerja yang Kondusif 

Sebagai pemimpin perusahaan, Anda harus peka terhadap lingkungan kerja yang Anda pimpin. Jangan bersikap acuh tak acuh, seolah tidak peduli apa yang terjadi dalam lingkungan kerja Anda. Namanya juga lingkungan kerja pastinya terjadi perbedaan pendapat antara satu karyawan dengan karyawan lainnya yang bisa menimbulkan konflik hingga perpecahan. 

Untuk itu, Anda sebagai pemimpin harus berkontribusi dalam menciptakan kondisi ini dengan membangun sinergi yang saling mendukung antar karyawan, sehingga seluruh karyawan dapat menjalankan pekerjaannya secara produktif dan berorientasi pada hasil. Karyawan hanya akan bekerja secara maksimal, ketika ada dalam kondisi lingkungan yang harmoni, kondusif dan produktif. 

Hal ini sudah menjadi syarat mutlak yang harus digapai oleh petinggi perusahaan karena walaupun kemampuan karyawan terpercaya, tapi mereka bekerja pada perusahaan dengan lingkungan yang tidak layak, kinerjanya pasti menurun. Dan, sebaliknya, walaupun kemampuan kompetensi karyawan tidak terlalu tinggi, tapi kondisi lingkungan mereka bekerja sangat kondusif, otomatis kinerja mereka menjadi maksimal. 

Baca Juga:  Begini Cara Mudah untuk Melakukan Penilaian Kinerja Karyawan!

7. Jadilah pemimpin yang baik 

Pemimpin yang baik berarti pemimpin yang memiliki kemampuan untuk mengelola, mempengaruhi, mengarahkan, dan memberikan motivasi kepada setiap karyawannya dalam menjalankan pekerjaan agar tetap seirama dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Apapun strategi yang digunakan ketika memimpin karyawan tidak ada yang benar dan salah. Asalkan, kepemimpinan ini cocok untuk diri Anda sendiri dan semua yang terlibat dalam perusahaan Anda sehingga ketika direalisasikan dengan baik akan menuntun karyawan ke arah yang baik dan positif 

8. Mendengar Masukan Karyawan 

Menjadi pemimpin perusahaan seringkali membuat Anda menjadi angkuh dan bersikap seolah pendapat atau masukan karyawan Anda tidak efektif dan tidak berguna. Padahal, faktanya tidak jarang justru ide yang diberikan karyawan Anda lebih baik daripada ide Anda, lho! 

Maka dari itu, tidak ada salahnya jika Anda mendengarkan setiap masukan dari karyawan Anda, hitung-hitung menambah wawasan yang berharga demi peningkatan kinerja bisnis Anda. Ketika Anda terbiasa mendengarkan masukan karyawan, karyawan pun jadi termotivasi dan merasa dihargai, jadi tercipta budaya inklusif di perusahaan Anda. Alhasil, ini akan berimbas kepada meningkatnya kinerja dan produktivitas perusahaan.

Itu dia tips untuk para pemimpin perusahaan dalam mengelola karyawan. Jadi, balik lagi nasib Anda berada di tangan Anda sendiri ya. Semoga tips pengelolaan karyawan yang efektif untuk perusahaan Anda bisa membantu menciptakan lingkungan kerja yang positif. 

Selalu ingat ketika kepuasan karyawan adalah kunci sukses dalam mengembangkan perusahaan Anda secara berkelanjutan dan kontinu! Untuk itu, terapkan tips di atas dan perhatikan hasilnya di perusahaan Anda sendiri. 

Reference: 

Recent Posts

Categories